Selamat Datang di Forum Dubeta
Forum kita bersama yang memberikan berbagai informasi terkini & ilmu komputer,
Silahkan register untuk join di forum ini
Terima Kasih
Dubeta Admin
Dubeta
Selamat Datang di Forum Dubeta
Forum kita bersama yang memberikan berbagai informasi terkini & ilmu komputer,
Silahkan register untuk join di forum ini
Terima Kasih
Dubeta Admin
Dubeta
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Jumlah posting : 398 Join date : 25.01.12 Age : 81 Lokasi : Amsterdam
Subyek: Bahayakah Kalau Telinga Kemasukan Air? Sun Mar 25, 2012 10:01 am
Kuping kemasukan air
Aktifitas kita sehari-hari juga bisa merimbas pada terganggunya fungsi indera pendengaran. Tak sedikit orang pernah mengalami secara tak sengaja air masuk ke dalam telinga. Bahayakah ini?
Bukankah telinga itu salah satu organ penting di tubuh? Apakah indera pendengaran bisa terganggu jika kemasukan air?Yuk simak penjelasan dr Achmad Rofi'I Sp THT, dokter spesialis telinga hidung tenggorokan dari Rumah Sakit Daerah Umum (RSUD) Ulin Banjarmasin.
Rofii menuturkan bahwa telinga terdiri dari telinga luar, telinga tengah dan telingan dalam. Dimana telinga tengah juga berhubungan dengan hidung,
Bagaimana jika telinga kita kemasukan air?.Achmad Rofi"I asalnya gendang telingan tidak robek maka air dipastikan hanya akan masuk di telinga luar saja.
"Jika tidak robek tidak masalah, hanya akan terjadi gangguan pendengaran saja," ungkapnya kepada Banjarmasin Post (grup Tribunnews.com)
Ini bisa dibuang atau dibersihkan dengan cara tradisioanal dengan memasukkan air dan membalikkannya kembali dan juga bisa menggunakan kain tisu.
Namun jika gendang telingan pecah ini yang berbahaya. Dimana air bisa masuk ke telinga tengah dan menyebabkan infeksi yang sering disebut congek.
Congek pun ada dua jenis. Yakni yang tak berbahaya, dimana ini bisa merusak tulang-tulang pendengaran tengah dan menyebabkan pendengaran kita bisa turun.
Kemudian congek berbahaya. Congek jenis ini ditandai dengan aroma tak sedap dan bisa merusak tulang telinga dan juga menyebabkan otak bisa rusak.
"Ini tidak boleh diremehkan sebaiknya periksa ke dokter THT untuk diberikan pengobatan," ungkap dokter ini.